06 Agustus 2008

HUT Ke-63 RI

Penulisan ucapan "Selamat Ulang Tahun Republik Indonesia" bila kita perhatikan dengan cermat sangat bervariasi. Menjelang peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 2007, misalnya, ada yang menulis ["Dirgahayu RI Ke-62"], ["Dirgahayu HUT RI Ke-62"], ["HUT Ke LXII Kemerdekaan Indonesia"], dan ["HUT Ke-62 RI"].

Ungkapan yang tepat "DirgahayuRI" tanpa harus disertai ke-62 dan HUT. Kata dirgahayu(bahasa Sanskerta) bermakna 'panjang umur' atau 'berumur panjang'. Dengan demikian, bila katadirgahayu digabungkan dengan HUT bermakna 'selamat panjang umur HUT'. Padahal yang dimaksud dengan ungkapan itu adalah RI bukan HUT.

Begitu pula, penulisan kata bilangan tingkatan yang diletakan sesudah RI (RI ke-62) dapat menimbukan kesan bahwa RI seolah-olah berjumlah 62 atau mungkin lebih. Menjelang tanggal 17 Agustus 2008, kita berharap penulisan ungkapan itu tidak menimbulkan salah tafsir. Oleh karena itu, sebaiknya kita membaca Buku Praktis Bahasa Indonesia Jilid 1 yang diterbitkan Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Jakarta tahun 2003.

Penulisan ungkapan menjelang hari kemerdekaan RI pada tahun 2008 sebagai berikut: "Dirgahayu RI", "HUT Ke-63 RI", "HUT LXIII Kemerdekaan RI", "HUT Ke-63 Kemerdekaan RI", "Dirgahayu Kemerdekaan Republik Indonesia", dan "Dirgahayu Kemerdekaan Kita".

Tidak ada komentar: